Memilih Antena Wireless Outdor

Simpel saja, kita memilih sesuatu sesuai dengan kebutuhan, nah dari kebutuhan itu kita bisa memilih barang sesui kebutuhan dengan kualitas yang beragam. Walaupun barangnya sama, spesifikasi teknisnya sama, tapi dari kualitas bahan-bahan menjadikan barang itu berbeda.

Begitupun dengan antena, misal kebutuhan kita mau pasang hotspot untuk satu komplek yang terdiri dari 20 sampai 30 rumah dengan sasaran adalah pengguna laptop, maka dengan antena omni 10 dbi samapi 15 dbi sudah cukup. Tentunya akan sangat berbeda dengan kondisi tiap-tiap lokasi.

Analoginya begini, kita mau masak nasi goreng untuk satu keluarga, maka bahan-bahan yang perlu dipersiapkan adalah nasi sekitar 3-4 piring, bumbu, peralatan masak dan lain-lain, berbeda jika kita mau masak nasi goreng untuk acara syukuran atau hajatan. tentu porsi dan peralatan masak pun berbeda.

Dalam penerapannya, sekonyong-konyong orang banyak yang memasang antena dengan gain tinggi-tinggi, tanpa menyesuaikan dengan kebutuhan lapangan, bukankah dengan perangkat yang tepat akan diperoleh hasil yang optimal.

Tips Memilih antena :

• 1. Gain antena jangan terlalu tinggi khusus untuk omni 15 dbi sudah cukup, jika ingin gain nya tinggi dan jangkauanya jauh pilihlah antena sektoral, yang memfokuskan pancarannya berdasarkan sudut tertentu.
• 2. Jika ada budget lebih, bisa mencoba antena dari luar, seperti IP COM, Hyperlink, atau Veza tech
• 3. Kalau sasarannya adalah pengguna laptop dan banyak interfensi, maka sebaiknya gunakan antena omni slotted 15 dbi.
• 4. Untuk penggunaan indor, agar sinyal lebih kuat, bisa menggunakan antena indor dengan gain 8 dbi.
• 5. Hindari penggunaan antena yang berbungkus pipa PVC atau paralon, karena velocity faktor.

Tentu saja tips diatas sangat dipengaruhi oleh radio yang digunakan, sensitivitas radio serta power radio tersebut.

omni slotted dan linksys wrt54GL

omni lokal hyperlink slotted

Mikrotik, UBNT BM2HP dan Linksys WRT54GL